
Cedera anterior cruciate ligament (ACL) merupakan salah satu cedera yang umum terjadi. ACL adalah salah satu ligamen yang menghubungkan tulang paha bagian bawah dengan tulang kering. Ligamen ini juga menjaga lutut kamu tetap stabil. Kamu bisa mengalami cedera ACL bila kamu melakukan gerakan tiba-tiba atau berbelok dengan tajam dan cepat saat berlari atau melompat. Salah satu tanda atau gejala yang pasti akan muncul saat mengalami cedera tersebut adalah rasa sakit pada lutut. Rasa sakitnya bahkan bisa membuat kamu sulit untuk berjalan. Namun, bukan hanya rasa sakit saja, masih ada beberapa gejala cedera ACL lainnya yang juga bisa terjadi.
JADWALKAN FISIOTERAPI ANDA SEKARANG DI CABANG KLINIK FISIOTERAPI TERDEKAT
Gejala Cedera ACL
Cedera ACL sering kali memiliki gejala yang mudah dikenali, meskipun kadang-kadang gejalanya bisa berkembang dalam beberapa jam atau bahkan hari setelah cedera terjadi. Berikut adalah beberapa gejala umum dari cedera ACL:
1. Rasa Nyeri yang Tiba-Tiba dan Tajam
Salah satu tanda pertama dari cedera ACL adalah rasa sakit yang tajam dan tiba-tiba di bagian lutut. Rasa sakit ini sering terjadi segera setelah cedera dan bisa sangat parah, terutama saat Anda mencoba untuk bergerak atau menanggung beban pada kaki yang cedera. Rasa nyeri ini sering dirasakan di bagian depan atau sisi dalam lutut.
2. Bunyi “Pop” pada Lutut
Banyak orang yang mengalami cedera ACL melaporkan bahwa mereka mendengar suara “pop” di lutut saat cedera terjadi. Suara ini biasanya merupakan indikasi bahwa ligamen ACL telah robek. Meskipun tidak semua orang mendengar suara ini, hal itu cukup umum pada cedera ACL yang lebih parah.
3. Pembengkakan pada Lutut
Setelah cedera ACL, lutut bisa membengkak dengan cepat, sering kali dalam beberapa jam setelah cedera terjadi. Pembengkakan ini terjadi akibat pendarahan internal di sekitar ligamen ACL yang cedera. Lutut yang bengkak dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan membatasi gerakan Anda.
4. Kehilangan Fungsi Lutut
Lutut yang cedera akibat cedera ACL sering kali terasa lemah atau tidak stabil. Anda mungkin merasa kesulitan untuk menanggung beban pada kaki yang cedera atau merasa lutut “terkunci” dan sulit untuk digerakkan. Ini merupakan gejala umum ketika ligamen ACL telah robek.
5. Rasa Tidak Stabil atau Terasa “Terhuyung”
Setelah cedera ACL, banyak orang mengalami perasaan ketidakstabilan pada lutut mereka. Ketika berjalan atau berlari, lutut bisa terasa “terhuyung” atau tidak seimbang. Perasaan ini terjadi karena ACL berfungsi untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas lutut, dan ketika cedera, lutut bisa kehilangan stabilitas yang diperlukan.
Baca Juga : Manfaat Fisioterapi Menyembuhkan Cedera Shin Splints
Penyebab Cedera ACL
Cedera ACL sering kali terjadi akibat aktivitas fisik yang melibatkan gerakan mendadak atau perubahan arah yang cepat. Berikut adalah beberapa penyebab cedera ACL :
- Perubahan Arah Tiba-Tiba – Salah satu penyebab utama cedera ACL adalah gerakan yang melibatkan perubahan arah mendadak saat berlari atau bergerak cepat.
- Lompatan dan Pendaratan yang Buruk – Ketika Anda melompat dan mendarat dengan posisi lutut yang tidak stabil atau tertekuk, tekanan pada ligamen ACL meningkat, meningkatkan risiko cedera.
- Kontak Fisik atau Benturan – Dalam olahraga kontak seperti sepak bola atau rugby, benturan fisik atau kekuatan eksternal dapat menyebabkan cedera ACL.
- Kecepatan Tinggi dan Kekuatan – Berlari atau melakukan gerakan dengan kecepatan tinggi dapat memberikan tekanan ekstra pada ligamen ACL, terutama saat berputar atau berhenti mendadak.
Baca Juga : Pemulihan Fisioterapi ACL Jakarta
Cara Menyembuhkan Cedera ACL
Menyembuhkan cedera ACL membutuhkan waktu dan perawatan yang tepat. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat membantu mempercepat pemulihan:
1. Istirahat dan Menghindari Aktivitas Berat
Setelah cedera ACL, penting untuk memberikan waktu bagi lutut untuk pulih. Hindari aktivitas fisik yang membebani kaki yang cedera, terutama olahraga yang melibatkan gerakan cepat dan perubahan arah. Istirahat yang cukup sangat penting untuk mengurangi peradangan dan memungkinkan jaringan yang cedera untuk mulai sembuh.
2. Kompres Dingin dan Obat Anti-Inflamasi
Mengompres lutut dengan es dapat membantu mengurangi pembengkakan dan rasa sakit yang terkait dengan cedera ACL. Terapkan kompres dingin selama 15 hingga 20 menit beberapa kali sehari untuk meredakan rasa sakit dan peradangan. Anda juga dapat menggunakan obat anti-inflamasi non-steroid (NSAID), seperti ibuprofen, untuk membantu meredakan peradangan dan nyeri.
3. Fisioterapi Cedera ACL
Fisioterapi adalah salah satu langkah paling efektif dalam pemulihan cedera ACL. Fisioterapis akan merancang program rehabilitasi yang meliputi latihan penguatan otot, peregangan, dan latihan keseimbangan untuk membantu Anda pulih dengan cepat dan aman. Fisioterapi juga berfokus pada memperbaiki teknik gerakan untuk mencegah cedera berulang.
4. Operasi ACL (Jika Diperlukan)
Untuk cedera ACL yang lebih parah, seperti robekan total pada ligamen, pembedahan mungkin diperlukan. Prosedur ini biasanya melibatkan penggantian ligamen ACL yang robek dengan cangkok tendon dari tubuh Anda atau donor. Setelah operasi, fisioterapi akan sangat penting untuk membantu Anda kembali bergerak dengan stabil.
5. Pemulihan Bertahap
Setelah rasa sakit mereda dan kekuatan otot mulai pulih, Anda dapat mulai kembali ke aktivitas fisik secara bertahap. Jangan terburu-buru kembali berolahraga dengan intensitas tinggi. Mulailah dengan gerakan ringan, seperti berjalan atau berenang, sebelum secara bertahap meningkatkan aktivitas fisik Anda.
Baca Juga : Rekomendasi Klinik Fisioterapi Terbaik di Tangerang
Menyembuhkan Cedera ACL dengan Fisioterapi
Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang menjalani pemulihan cedera ACL, fisioterapi adalah langkah penting untuk memastikan pemulihan yang lebih cepat. Klinik NK Health menawarkan layanan fisioterapi cedera ACL yang dirancang untuk membantu pasien kembali ke aktivitas normal mereka dengan aman dan efektif. Tim fisioterapis kami yang berpengalaman akan bekerja sama dengan Anda untuk merancang program rehabilitasi yang sesuai dengan kondisi tubuh dan kebutuhan Anda.
NK Health sudah berdiri sejak tahun 2015 dan telah berpengalaman melayani lebih dari 100 ribu pasien, klinik NK Health juga berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik yang didukung teknologi dan pendekatan profesional. NK Health memudahkan pasien dalam melakukan fisioterapi dengan langsung treatment tanpa harus berkonsultasi dengan dokter, karena fisioterapis kami sudah dibekali dengan skill serta assesment dengan baik sesuai dengan keluhan yang dialami pasien. Fisioterapis NK Health juga selalu mengembangkan skill fisioterapi melalui program training dan development rutin setiap bulannya serta dapat melakukan pemeriksaan dan standar yang komprehensif dan menyeluruh.

DOCTOR (Dpt) Nicolas Bagus Setiabudi, BPhys (Hons) – Head Physiotherapis NK Health ( Lulusan Universitas Melbourne )
With Working Experience From Tan Tock Seng Hospital Singapore.
Jangan biarkan cedera ACL menghalangi aktivitas olahraga dan sehari-hari Anda! Jangan ragu untuk menghubungi kami dan mulai perjalanan pemulihan Anda bersama NK Health.