Berapa Lama Proses Untuk Sembuh Dari Cedera Shin Splints?

Cedera shin splints adalah salah satu jenis cedera yang paling umum dialami oleh para pelari, atlet, dan mereka yang sering melakukan aktivitas fisik dengan dampak berulang pada kaki. Namun, sebenarnya Berapa lama proses untuk sembuh dari cedera shin splints? Jawaban untuk pertanyaan ini tidak selalu sederhana, karena waktu penyembuhan dapat bervariasi tergantung pada sejumlah faktor. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk sembuh dari cedera shin splints, faktor-faktor yang mempengaruhi waktu pemulihan, dan bagaimana cara mempercepat proses penyembuhan.

JADWALKAN FISIOTERAPI ANDA SEKARANG DI CABANG KLINIK FISIOTERAPI TERDEKAT

Berapa Lama Penyembuhan Cedera Shin Splints?

Proses penyembuhan dari cedera shin splints bisa bervariasi tergantung pada tingkat keparahan cedera, pengobatan yang dilakukan, dan gaya hidup individu. Menurut National Institutes of Health (NIH), proses pemulihan bisa memakan waktu hingga enam bulan. Namun, Anda tidak perlu sepenuhnya berhenti beraktivitas fisik selama masa pemulihan ini. Selama dua hingga empat minggu pertama, disarankan untuk menghindari latihan berdampak tinggi pada kaki. Namun, Anda masih bisa melakukan aktivitas rendah dampak seperti berenang atau bersepeda jika tidak merasakan nyeri. Secara bertahap, jika tubuh Anda mampu menoleransi aktivitas tersebut, Anda dapat kembali ke rutinitas normal, dengan peningkatan beban sekitar 10% per minggu.

1. Tingkat Keparahan Cedera

Seperti cedera lainnya, tingkat keparahan cedera shin splints sangat mempengaruhi waktu pemulihan. Pada beberapa orang, cedera shin splints mungkin hanya menyebabkan rasa sakit ringan yang hilang dengan sedikit istirahat dan pengurangan intensitas aktivitas. Namun, pada kasus yang lebih parah, peradangan yang lebih signifikan bisa terjadi, dan pemulihan mungkin memerlukan waktu lebih lama, bisa mencapai 6 minggu atau lebih.

Jika cedera sudah berkembang menjadi masalah yang lebih serius, seperti fraktur stres, waktu pemulihan akan lebih lama dan bisa memerlukan perawatan medis tambahan. Oleh karena itu, penting untuk mengenali gejala awal dan memberikan waktu bagi tubuh untuk sembuh.

2. Pengobatan yang Diterapkan

Waktu pemulihan juga sangat tergantung pada jenis pengobatan yang diterapkan. Istirahat adalah langkah pertama yang sangat penting dalam pemulihan dari cedera shin splints. Namun, pengobatan seperti kompres dingin, penggunaan obat anti-inflamasi non-steroid (NSAID), dan fisioterapi dapat mempercepat proses penyembuhan.

Fisioterapi sangat bermanfaat dalam mempercepat pemulihan, karena membantu mengurangi peradangan, meningkatkan fleksibilitas, dan menguatkan otot-otot yang terlibat dalam cedera. Mengikuti program fisioterapi yang disesuaikan dengan kondisi tubuh Anda dapat mengurangi waktu pemulihan dan mencegah cedera berulang.

3. Kepatuhan pada Program Rehabilitasi

Penting untuk mengikuti rencana rehabilitasi yang diberikan oleh fisioterapis atau profesional medis untuk mempercepat pemulihan. Program rehabilitasi yang mencakup latihan peregangan, penguatan otot, dan latihan keseimbangan akan membantu mempercepat pemulihan dan memastikan cedera tidak berulang.

Jika Anda tidak mengikuti saran medis atau mencoba untuk kembali beraktivitas terlalu cepat, Anda dapat memperburuk kondisi cedera dan memperpanjang waktu pemulihan. Oleh karena itu, disiplin dalam mengikuti program rehabilitasi sangat penting.

4. Usia dan Kondisi Fisik

Usia dan kondisi fisik juga dapat mempengaruhi waktu penyembuhan. Individu yang lebih muda dan dalam kondisi fisik yang baik mungkin akan sembuh lebih cepat daripada mereka yang lebih tua atau memiliki masalah kesehatan lainnya. Tubuh yang lebih sehat dan kuat dapat mengatasi stres dan peradangan dengan lebih efisien.

Namun, meskipun usia dan kondisi fisik mempengaruhi pemulihan, yang terpenting adalah bagaimana tubuh merespons perawatan yang diberikan dan seberapa konsisten seseorang dalam mengikuti saran medis.

5. Jenis Aktivitas Selama Pemulihan

Selama masa pemulihan, penting untuk menghindari aktivitas yang memberikan tekanan berlebihan pada kaki yang cedera. Jika Anda terus berlari atau melakukan aktivitas yang menekan kaki terlalu cepat, pemulihan bisa menjadi lebih lama. Sebaiknya, gantilah aktivitas lari dengan olahraga berdampak rendah seperti bersepeda atau berenang yang tidak memberikan tekanan langsung pada tulang kering.

Secara bertahap, setelah rasa sakit mereda dan otot-otot kaki lebih kuat, Anda dapat mulai melakukan aktivitas yang lebih intens, tetapi pastikan untuk melakukannya secara perlahan dan tidak menambah beban latihan lebih dari 10% per minggu.

Langkah-Langkah yang Dapat Ditempuh untuk Mempercepat Pemulihan Cedera Shin Splints

Meskipun waktu pemulihan cedera shin splints bisa bervariasi, ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mempercepat proses pemulihan:

1. Istirahat dan Kurangi Aktivitas yang Memberikan Dampak

Mengistirahatkan kaki yang cedera adalah langkah pertama yang penting. Hindari aktivitas yang memberikan dampak tinggi pada kaki, seperti berlari atau melompat. Fokuskan pada aktivitas yang tidak membebani kaki, seperti berenang atau bersepeda.

2. Kompres Dingin

Gunakan kompres dingin pada area yang nyeri untuk membantu mengurangi pembengkakan dan peradangan. Terapkan kompres es selama 15-20 menit beberapa kali sehari untuk meredakan rasa sakit.

3. Fisioterapi Cedera Shin Splints

Fisioterapi adalah cara yang sangat efektif untuk mempercepat pemulihan dari cedera shin splint. Fisioterapis dapat memberikan latihan peregangan dan penguatan otot yang membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan fleksibilitas, serta memperkuat otot-otot yang terlibat dalam cedera.

4. Penggunaan Sepatu yang Tepat

Memakai sepatu yang tepat sangat penting untuk mencegah cedera shin splints berlanjut. Pilih sepatu yang sesuai dengan bentuk kaki Anda dan memberikan dukungan yang cukup untuk mencegah tekanan berlebihan pada kaki.

5. Obat Anti-Inflamasi

Jika diperlukan, Anda bisa menggunakan obat antiinflamasi non-steroid (NSAID) untuk mengurangi rasa sakit dan peradangan yang terjadi pada cedera shin splints. Namun, penggunaan obat ini harus sesuai dengan anjuran dokter.

Mengatasi Cedera Shin Splints dengan Fisioterapi di NK Health

Klinik NK Health dan Ohana Fisio by NK Health memahami betul betapa mengganggunya cedera shin splints terhadap rutinitas sehari-hari Anda. Kami memiliki tim fisioterapis berpengalaman yang siap membantu Anda melalui proses pemulihan yang disesuaikan dengan kondisi tubuh Anda. Kami menawarkan berbagai metode pengobatan yang efektif dan terbukti, mulai dari terapi fisik, latihan penguatan otot, hingga teknik pijat dan penggunaan alat modalitas seperti TENS dan ultrasound untuk mengurangi rasa sakit. Klinik NK Health berkomitmen untuk membantu pasien kembali beraktivitas tanpa rasa sakit dengan pendekatan yang holistik dan selalu memperhatikan setiap aspek kebutuhan setiap pasien.

NK Health sudah berdiri sejak tahun 2015 dan telah berpengalaman melayani lebih dari 100 ribu pasien, klinik NK Health juga berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik yang didukung teknologi dan pendekatan profesional. NK Health memudahkan pasien dalam melakukan fisioterapi dengan langsung treatment tanpa harus berkonsultasi dengan dokter, karena fisioterapis kami sudah dibekali dengan skill serta assesment dengan baik sesuai dengan keluhan yang dialami pasien. Fisioterapis NK Health juga selalu mengembangkan skill fisioterapi melalui program training dan development rutin setiap bulannya serta dapat melakukan pemeriksaan dan standar yang komprehensif dan menyeluruh.

DOCTOR (Dpt) Nicolas Bagus Setiabudi, BPhys (Hons) – Head Physiotherapis NK Health ( Lulusan Universitas Melbourne )

With Working Experience From Tan Tock Seng Hospital Singapore.

Testimoni Pasien NK Health